-->

Ketika Nabi Idris Pingsan Di Neraka

Ketika Nabi Idris Pingsan Di Neraka

AkuIslam.Id - Semasa hidupnya, Nabi Idris As pernah diizinkan oleh Allah SWT untuk mengunjungi surga dan neraka. Ketika di surga Nabi Idris sempat minum air surga. Namun, di neraka beliau juga sempat pingsan karena melihat ngerinya siksa neraka. Berikut kisahnya...

Ilustrasi Neraka ( Foto @Muslimah.co.id )

Allah SWT berfirman, "Dan ceritakanlah Idris di dalam Alquran. Sesungguhnya ia adalah orang yang sangat membenarkan dan seorang Nabi, dan Kami telah mengangkatnya ke martabat yang tinggi," (QS Al Anbiya: 85-86).

Dari ayat tersebut dikisahkan bahwa Nabi Idrs As merupakan hamba Allah SWT yang sangat kuat pribadinya. Bahkan, malaikat pun takjub atas kesalehan Nabi Idris. Hingga pada suatu saat Malaikat Izrail dan Nabi Idris As beribadah bersama. Pada sebuah kesempatan, Nabi Idris mengajukan permintaan kepada Malaikat Izrail untuk melihat surga dan neraka.

Malaikat Izrail tak bisa memutuskan. Namun, Allah SWT yang mengetahui permintaan itu lantas mengizinkannya berkunjung ke surga dan neraka dengan ditemani Malaikat Izrail. Nabi Idris awalnya berkunjung ke neraka.

Izrail berkata, "Ya Nabi Allah, mengapa ingin melihat neraka? Bahkan, para malaikat pun takut melihatnya."

"Sebenarnya saya takut sekali kepada azab Allah itu. Tapi, mudah-mudahan iman saya menjadi tebal setelah melihatnya," kata Nabi Idris menjelaskan alasannya.

API NERAKA

Waktu mereka sampai ke dekat neraka, Nabi Idris langsung pingsan. Penjaga nerak adalah malaikat yang sangat menakutkan. Ia menyeret dan menyiksa manusia-manusia yang durhaka kepada Allah semasa hidupnya. Nabi Idris tidak mampu menyaksikan berbagai siksaan yang mengerikan itu. Api neraka berkobar dahsyat, bunyinya bergemuruh menakutkan, tak ada pemandangan yang lebih mengerikan dibanding tempat ini.

Dengan tubuh lemas Nabi Idris meninggalkan tempat yang mengerikan itu. Kemudian Izrail membawa Nabi Idris ke surga. Di pintu surga beliau disambut oleh Malaikat Ridwan sebagai penjaga surga.

Malaikat Ridwan pun dengan lemah lembut mempersilahkan Nabi Idris untuk memasuki tempat yang mulia itu. Waktu melihat isi surga, Nabi Idris kembali nyaris pingsan karena terpesona. Semua yang ada di dalamnya begitu indah dan menakjubkan. Nabi Idris terpukau tanpa bisa berkata - kata melihat pemandangan sangat indah di depannya. "Subhanallah, subhanallah, subhanallah...," Ucap Nabi Idris berulang - ulang.

Nabi Idris melihat sungai - sungai yang airnya bening seperti kaca. Di pinggir sungai terdapat pohon - pohon yang batangnya terbuat dari emas dan perak. Ada juga istana - istana bagi penghuni surga. Pohon buah - buahan ada di setiap penjuru. Buahnya segar, ranum dan harum. Mendadak Nabi Idris mengajukan permintaan lagi, "Bolehkan saya meminumnya? Airnya kelihatan sejuk dan segar sekali."

AIR SURGA

"Silahkan, inilah minuman untuk penghuni surga," jawab Izrail

Pelayan surga datang membawakan gelas yang terbuat dari emas dan perak. Nabi Idris pun minum air itu dengan nikmat. Dia amat bersyukur bisa menikmati air minum yang begitu segar dan luar biasa enak.

Tak pernah terbayangkan olehnya ada minuman selezat itu. "Alhamdulillah." ucapnya.

Setelah puas melihat surga, tibalah waktunya pergi bagi Nabi Idris untuk kembali ke bumi. Tapi, ia tidak mau kembali ke bumi. Hatinya sudah terpikat keindahan dan kenikmatan surga Allah.

"Wahai Nabi Allah, Anda boleh tinggal di sini setelah kiamat nanti, setelah semua amal ibadah dihisab oleh Allah," kata Izrail.

Tapi Allah itu Maha Pengasih, terutama kepada nabi-Nya. Akhirnya Allah mengaruniakan sebuah tempat yang mulia di langit dan Nabi Idris menjadi satu - satunya Nabi yang menghuni surga tanpa mengalami kematian. Waktu diangkat ke tempat itu, Nabi Idris berusia 82 tahun.
Advertisement // kode Iklan yang sudah diparse, letakkan disini

Share this

Kumpulan artikel yang didapat dari berbagai sumber yang ada di media online terupdate.

Previous
Next Post »

No comments

Note: Only a member of this blog may post a comment.